Å·±¦ÓéÀÖ

Jump to ratings and reviews
Rate this book

Equinox Classic Indonesia

Opium to Java: Revenue Farming and Chinese Enterprise in Colonial Indonesia, 1860-1910

Rate this book
Opium smoking was a widespread social custom in nineteenth-century Java, and commercial trade in opium had far-reaching economic and political implications. As in many of the Dutch territories in the Indonesian archipelago, the drug was imported from elsewhere and sold throughout the island under a government monopoly - a system of revenue "farms". These monopoly franchises were regulated by the government and operated by members of Java's Chinese elite, who were frequently also local officials appointed by the Dutch. The farms thus helped support large Chinese patronage networks that vied for control of rural markets throughout Java. James Rush explains the workings of the opium farm system during its mature years by measuring the social, economic, and political reach of these monopolies within the Dutch-dominated colonial society. His analysis of the opium farm incorporates the social history of opium smoking in Java and of the Chinese officer elite that dominated not only the opium farming but also the island's Chinese community and much of its commercial economy. He describes the relations among the various classes of Chinese and Javanese, as well as the relation of the Chinese elite to the Dutch, and he traces the political interplay that smuggling and the black market stimulated among all these elements. An important contribution to the social and political history of Southeast Asia and now brought back to life as a member of Equinox Publishing's Classic Indonesia series, this book gives a new dimension to our knowledge of nineteenth-century Javanese society and the processes of social control and economic dominance during the colonial period. JAMES R. RUSH is a historian of modern Southeast Asia whose other works include The Last Reclaiming the Environment in Tropical Asia ; A Travellers' Anthology ; and several volumes of contemporary Asian biography in the Ramon Magsaysay Awards series. His is associate professor of history at Arizona State University.

296 pages, Paperback

First published January 1, 1990

8 people are currently reading
106 people want to read

About the author

James R. Rush

6Ìýbooks2Ìýfollowers

Ratings & Reviews

What do you think?
Rate this book

Friends & Following

Create a free account to discover what your friends think of this book!

Community Reviews

5 stars
9 (21%)
4 stars
19 (46%)
3 stars
11 (26%)
2 stars
1 (2%)
1 star
1 (2%)
Displaying 1 - 9 of 9 reviews
Profile Image for ucha (enthalpybooks) .
195 reviews1 follower
August 29, 2017
Selesai membaca buku ini saya membayangkan apabila difilmkan cerita tentang peredaran candu ke Jawa pada akhir abad 19 pasti jauh lebih dahsyat dari serial NARCOS. Persaingan dagang, penyeludupan, suap menyuap, perburuan ilegal, dengan setting tempat-tempat beredarnya di tempat plesiran, rumah judi dan rumah gadai sangat lengkap terpapar. Penulis James Rush sangat detil menggambarkan munculnya pak-pak opium dari kalangan Tionghoa, pengaturannya hingga kemundurannya.
.
Apabila berkunjung ke National Museum of Singapore, ada satu diorama yang menggambarkan tentang jaman candu melanda negara itu. Dalam ruang pamer ada ruang khusus untuk menghisap opium lengkap dengan bong hisapnya. Jaman itu memang perilaku tersebut masih legal di sana, terlebih di Jawa dimana peredaran sampai ke rakyat bawah dengan membuat paket-paket opium murah (tike). Negara kolonial yang menikmati pajak besar dan berlimpah dari setoran pak opium.
.
Setiap kali selesai membaca buku sejarah, ditambah artikel pendukungnya (via Tirto.id) ada pengalaman berbeda ketika berkunjung atau sekadar lewat tempat-tempat yang ada dalam kisahnya. Kalau menyesap Kopi Es di Tak Kie Glodok sekarang bisa membayangkan di daerah itu dulunya adalah pusat peredaran candu di Batavia lengkap dengan adanya penjara kolonial di situ. Atau jika lewat di area UI Salemba dulunya pernah berdiri pabrik candu. Bahkan yang jarang kita ketahui, candu pula yang pernah dijual sebagai komoditi untuk dana revolusi Indonesia.
.
Hidup di Indonesia di era ini sudah berbeda. Narkoba adalah musuh utama negara, apapun itu. Tidak ada celah. Andai saja para penegak hukum juga membaca buku-buku sejarah pasti akan mendapatkan perspektif yang berbeda. Bacalah kisah Fidelis yang ditangkap karena menanam ganja untuk pengobatan istrinya yang menderita syringomyelia (via Indoprogress.com) baru-baru ini dan ikut merenung. Sungguh akan menemukan ironi yang luar biasa.
Profile Image for Dian Purnomo.
AuthorÌý10 books137 followers
December 15, 2013
Membaca versi berbahasa Indonesianya. Luar biasa riset yang dilakukan Rush, dan seperti tertarik ke masa lalu, melihat gambaran detil tentang bisnis candu yang menguasai seluruh sendi kehidupan di Jawa. Tidak berbeda jauh dari sekarang kondisinya, di mana sulit membedakan penjahat dan penegak hukum. Negara ikut bermain membodohi rakyatnya, hanya saja caranya berbeda.
Satu hal yang saya pelajari dari sejarah candu di buku ini, bahwa kebijakan pemerintah tidak memberi pengaruh signifikan dalam perubahan menuju perbaikan, tetapi kesadaran masyarakat yang diawali dari pergerakan kaum muda dan terpelajarnya yang akan membawa perubahan.
84 reviews
November 26, 2023
Sebuah buku yang menerangkan tentang persebaran Opium di pulau Jawa pada masa penjajahan Belanda, khususnya di area Jawa Tengah dan Jawa Timur. Buku ini menceritakan proses perkembangan industri opium yang terkait dengan pak-pak opium, regi opium, dan berbagai sejarah di dalamnya.

Riset James Rush sungguh sangat mendalam mengenai topik ini walaupun dengan resourse yang terbatas membuat buku ini mampu mengemas informasi perkembangan opium di Pulau Jawa dengan sangat rapi dan boleh dibilang menjadi catatan sejarah yang cukup komplit.

Satu pelajaran dari buku ini adalah betapa kuatnya pengaruh kesadaran masyarakat dalam menghilangkan industri opium dari tanah Jawa. Artinya, regulasi pemerintahan tidak bisa dijadikan tumpuan utama untuk melakukan perubahan tanpa adanya kesadaran dari dalam masyarakat itu sendiri.
1 review
April 23, 2013
Read the Indonesian version and was awed by the depth of the research that Rush did. Academic literature with this level of detail is almost non existent in Indonesia and I personally give this book much praise. Anyone who would like to understand colonial drug history this is the book for you.
Profile Image for Henny.
26 reviews3 followers
October 8, 2007
For this one, I actually read the Indonesian translation version, with a slightly more controversial title than the original. It was published by Mata Bangsa, Yogyakarta.
Profile Image for rully.
32 reviews3 followers
November 21, 2011
jika seseorang sudah bergantung pada anda, mereka akan melakukan apapun untuk anda.
dan bagaimana jika hal itu adalah candu?
kontroversi di balik kerja paksa masa belanda?

Displaying 1 - 9 of 9 reviews

Can't find what you're looking for?

Get help and learn more about the design.