Adab Quotes
Quotes tagged as "adab"
Showing 1-13 of 13

“Dengan segala kehebatannya dalam dunia keilmuan, tengoklah bagaimana sikap 'tahu diri' seorang al-Ghazali. Beliau tetap menempatkan dirinya di bawah mazhab Shafii dalam soal metodologi ushul fiqh. Beliau tidak merasa lebih hebat dari Shafii. Banyak ilmuan besar Islam tetap memelihara sikap adil dan beradab dalam mengkaji dan menyebarkan ilmu kepada masyarakat.”
― Filsafat Ilmu: Perspektif Barat dan Islam
― Filsafat Ilmu: Perspektif Barat dan Islam

“Banyak orang tidak tahu bahwa seorang doktor dan profesor itu biasanya hanya menguasai satu bidang yang kecil sahaja. Mereka punya kekhususan. Ada profesor yang bidangnya sejarah tidak mengkaji syariah secara mendalam, tetapi sering bicara tentang syariah. Orang memanggilnya ulama, padahal ilmu agamanya belum mendalam. Makanya, di pesantren kita diajarkan adab, bukan hanya ilmu. Kita harus tahu diri, kalau tidak tahu harus mengatakan tidak tahu. Masalahnya, akan menjadi sangat rumit jika orang tidak tahu tetapi merasa tahu. Ini yang namanya orang yang tersesat.”
― Kemi: Cinta Kebebasan yang Tersesat
― Kemi: Cinta Kebebasan yang Tersesat

“Muslims must be warned that plagiarists and pretenders as well as ignorant imitators affect great mischief by debasing values, imposing upon the ignorant, and encouraging the rise of mediocrity. The appropriate original ideas for hasty implementation and make false claims for themselves. Original ideas cannot be implemented when vulgarized; on the contrary, what is praiseworthy in them will turn out to become blameworthy, and their rejection will follow with the dissatisfaction that will emerge. So in this way authentic and creative intellectual effort will continually be sabotaged. It is not surprising that the situation arising out of the loss of adab also provides the breeding ground for the emergence of extremists who make ignorance their capital.”
― Islam and Secularism
― Islam and Secularism

“Negara akan hancur sekiranya kita mempunyai orang yang berliterasi tetapi tidak terdidik (literate uneducated) yang mempunyai keahlian dan kemahiran yang tinggi dalam ilmu sains Barat tetapi tidak mempunyai nilai adab, akhlak dan etika yang murni. Kita memerlukan manusia yang mempunyai gabungan dan kesepaduan antara dua akal seperti yang diajukan oleh Islam untuk membangunkan diri, masyarakat, negara dan dunia ini keseluruhannya.”
― Pembangunan Sains dan Teknologi Dari Perspektif Islam
― Pembangunan Sains dan Teknologi Dari Perspektif Islam

“Bagi yang sayang dan menyokong, sumbangan biasa dan sederhana tokoh tersebut akan ditiup ke langit; kelemahan sebesar gunung akan cuba ditutup walau dengan sehelai benang. Bagi yang benci dan menentang tokoh berkenaan pula, sumbangan sebesar gunung akan cuba ditutup, dan kekurangannya - sebagai manusia biasa - akan diperbesarkan; kedua-dua kejahatan ini biasanya dilaksanakan dengan meniup kepolan asap-asap fitnah tentang diri dan keluarga tokoh berkenaan, dan dengan memberikan tempat kepada suara-suara yang berlawanan dengan suara tokoh tersebut.”
―
―

“And adab towards language means the recognition and acknowledgement of the rightful and proper place of every word in a written or uttered sentence so as not to produce a dissonance in meaning, sound and concept. Literature is called adabiyat in Islam precisely because it is seen as the keeper of civilization, the collector of teachings and statements that educate the self and society with adab such that both are elevated to the rank of the cultured man (insan adabi) and society.”
― Knowledge, Language, Thought and The Civilization of Islam: Essays in Honor of Syed Muhammad Naquib al–Attas
― Knowledge, Language, Thought and The Civilization of Islam: Essays in Honor of Syed Muhammad Naquib al–Attas
“Jika saintis telah mengajar kita mengenai cakrawala, jirim dan jisim yang dapat kita saksikan dengan pancaindera kita sendiri, para rasul mendidik kita mengenai perkara-perkara yang ghaib. Kalau ahli teknologi telah memudahkan urusan-urusan kehidupan kita, para rasul mendidik kita mengenai matlamatnya. Jikalau para pedagang telah memberikan kita untung dan laba, para rasul mendidik kita mengenai “perniagaan yang akan menyelamatkan kamu daripada azab yang maha pedih...â€� (al-Saff, 61: 10). Jika para petani telah menanam makanan keperluan kita, para rasul mendidik kita bahawa dunia ini ladang akhirat; manusia hanya menyemai dan memupuk kebaikan atau keburukan di dunia, kebahagiaan sarmadi atau kesengsaraan tragis akan dituai di akhirat. Kalau arkitek telah mereka-bentuk dan jurutera mereka-bina bangunan, para rasul mendidik kita mengenai pembentukan dan pembinaan serta penyempurnaan sakhsiah insan. Jikalau seniman telah mencipta karya seni yang halus dan indah, para rasul telah mendidik kita mengenai pemerindahan jiwa itu sendiri. Jika tentera telah mempertahankan keselamatan negara kita, para rasul mendidik kita untuk menjadi laskar yang mempertahankan kubu kalbu dan benteng jiwa dari rasukan serangan gerombolan musuh nyata manusia, iaitulah Iblis, shaitan dan bala tentera mereka, la‘natullahu ‘alayhim.”
―
―

“Refering to the domain of knowledge, adab means an intellectual discipline (ketertiban budi) which recognizes and acknowledges the hierarchy of knowledge based on the criteria of degrees of perfection (keluhuran) and priority (keutamaan) such that the ones that are based on revelation are recognized and acknowledged as more perfect and of a higher priority than those based on the intellect; those that are fard 'ayn are above fard kifayah; those that provide guidance (hidayah) to life are more superior to those that are practically useful (kegunaan amali). Adab towards knowledge would result in the proper and correct ways of learning and applying different sciences.”
― Knowledge, Language, Thought and The Civilization of Islam: Essays in Honor of Syed Muhammad Naquib al–Attas
― Knowledge, Language, Thought and The Civilization of Islam: Essays in Honor of Syed Muhammad Naquib al–Attas

“Usahlah menghentak kaki di Tanah Madinah. Muhammad dan sahabatnya masih ada dan selalu akan memeriksa adab kita.”
― Kumpulan Cerpen Narasi Gua dan Raqim
― Kumpulan Cerpen Narasi Gua dan Raqim

“Literature is called adabiyat in Islam precisely because it is seen as the keeper of a civilization and the collector of teachings and statements that educate the self and society with adab such that both are elevated to the rank of the cultured man (insan adabi) and society.”
― Islamization of Contemporary Knowledge and the Role of the University in the Context of De-Westernization and Decolonization
― Islamization of Contemporary Knowledge and the Role of the University in the Context of De-Westernization and Decolonization

“Was kümmert es uns, ob irgendwer uns anerkennt? Wir kümmern uns nur darum, dass wir unsere heilige Pflicht erfüllen, unsere heilige Aufgabe erledigen können â€� ohne beachtet zu werden. Wir sollten sehr dankbar sein, wenn niemand von uns weiß und wir ungestört unsere Arbeit tun können. Hat es nicht viele unbekannte große Menschen gegeben, Künstlerinnen, Musiker usw. viel mehr als die, deren Namen wir kennen? Was für eine wunderbare Schönheit liegt darin, unbekannt zu bleiben! Es gibt die Erinnerung an den unbekannten Soldaten; alle kommen mit Blumen zum Gedanken an den unbekannten Soldaten. Dieses Ideal sollten wir in unserem Herzen in Ehren halten. Dieses Ziel sollten wir anstreben. Und je weniger Lärm wir machen, desto mehr werden wir erreichen. (S. 93)”
― Die Seele - woher und wohin: Die Reise der Seele
― Die Seele - woher und wohin: Die Reise der Seele
“Himmel und Hölle sind keine weit entfernten Reiche. Der mit glühender Kohle gepflasterte Weg der Hölle beginnt ebenso wie der Spaziergang durch den Garten des Himmels auf der Erde. Auf deinem Lebenspfad wirst du Bewohnern des Höllenschlunds und Stammgästen des Paradieses begegnen. Und du wirst sehr viele treffen, die mit einem Bein in der Hölle und mit dem anderen im Paradies stehen. Die Leute des Feuers brennen ungern allein. Sie werden deshalb versuchen, dich mit ins Feuer zu ziehen. Sie werden dich mit verlockenden Angeboten in Versuchung führen, damit du dich zu ihnen gesellst. Weist du sie ab, werden sie Hohn und Spott über dich ausgießen, bis dein Zorn entflammt ist. Gib ihnen nicht nach! Beantworte ihre Beschimpfungen nicht mit deiner Schmähung, denn sonst fällst du selbst in den Abgrund. Rufe Allah (den einen Gott, Schöpfer des Himmels und der Erde) an, der uns erhebt, der alles Schlechte von uns abwendet. Bleibe im Zustand der Ruhe, dann wirst du keinen Schaden erleiden. Selbst wenn ein Feind die Macht erlangt hat, deinen Körper zu verletzen, so kann er doch deinen Geist, dein Herz und deine Seele nicht berühren. (S. 77)”
― Ritterliche Tugenden Im Alten Orient: Edelmut, Tapferkeit und mystische Suche
― Ritterliche Tugenden Im Alten Orient: Edelmut, Tapferkeit und mystische Suche
All Quotes
|
My Quotes
|
Add A Quote
Browse By Tag
- Love Quotes 99.5k
- Life Quotes 78k
- Inspirational Quotes 74.5k
- Humor Quotes 44.5k
- Philosophy Quotes 30.5k
- Inspirational Quotes Quotes 27.5k
- God Quotes 26.5k
- Truth Quotes 24k
- Wisdom Quotes 24k
- Romance Quotes 23.5k
- Poetry Quotes 22.5k
- Life Lessons Quotes 20.5k
- Death Quotes 20.5k
- Happiness Quotes 19k
- Quotes Quotes 18.5k
- Hope Quotes 18k
- Faith Quotes 18k
- Inspiration Quotes 17k
- Spirituality Quotes 15.5k
- Religion Quotes 15k
- Motivational Quotes 15k
- Writing Quotes 15k
- Relationships Quotes 15k
- Life Quotes Quotes 14.5k
- Love Quotes Quotes 14.5k
- Success Quotes 13.5k
- Time Quotes 12.5k
- Motivation Quotes 12.5k
- Science Quotes 12k
- Motivational Quotes Quotes 11.5k