Å·±¦ÓéÀÖ

“Orang yang menganggap orang lain bodoh tanpa pernah bertanya apa-apa, barangkali adalah orang yang paling angkuh yang otaknya benar-benar kosong.”
― Robi Aulia Abdi (@aksarataksa)

“Apabila dalam perjalanan hidupmu, kepalamu sering membentur meja-meja yang menawarkan kesombongan, maka cepat-cepatlah membumi agar congkakmu tak terlalu tinggi sampai ke taraf pengakuan diri. Karena sejatinya sombong itu pakaian tuhan yang akan kebesaran jika kaucocokkan dengan pakaianmu yang usang.”
― Robi Aulia Abdi (@aksarataksa)

“Kita semua setuju bukan?

Bahwa hal yang paling susah dari ibadah bukanlah rutinnya,
melainkan perasaan sombong setelah melakukannya.”
― Robi Aulia Abdi (@aksarataksa)

“Maha bijaksana kau Tuhan, manusia tidak memohon engkau bilang sombong!”
― Nurdin Ferdiansyah

“Kesombongan manusia akan berakhir jika ia selalu belajar, bukan hanya untuk melihat langit sore yang selalu Engkau sajikan.”
― Vergi Crush

“Ga noleh bukan berarti sombong, mungkin saja lehernya lagi dikunci stang.”
― Vergi Crush

“Tapi, setinggi apapun melompat. Ingat Teori Plato, ingat Teori Atom, ingat Teori Darwin, ingat Hukum Gravitasi ; kalo semuanya akan kembali jatuh.

Selama masih di Bumi, derajat manusia tetap sama seperti daun mengkudu yang jatuh di bawah pohon.”
― Vergi Crush

“Pujian dari siapapun tiada gunanya bagi jiwa.
Pujian hanya menyuburkan mental suka pamer.”
― Toba Beta, Master of Stupidity

“Agama bisa membuat orang merasa benar.
Merasa benar mendidik orang jadi sombong.
Bersikap sombong itu mendahului kegagalan.”
― Toba Beta

“Nyepilah dan berdoa..
di saat kau mulai berfikir dan merasa....
bahwa dirimu lebih baik daripada orang lain.”
― Toba Beta

“Ada yang senang..
kalau merasa statusnya lebih tinggi daripada orang lain.
Biarkan saja egonya lambung setinggi-tingginya,
agar saat jatuh nanti, dia mampus tiada harapan.”
― Toba Beta