Å·±¦ÓéÀÖ

Quote Cinta Quotes

Quotes tagged as "quote-cinta" Showing 1-6 of 6
Sapta Arif N.W.
“Aku adalah subjek dan kau adalah predikat. Kita adalah kalimat utuh yang sederhana.”
Sapta Arif N.W.

Sapta Arif N.W.
“Jika Dewi Shinta lebih dulu bertemu Rahwana, akankah dia tetap mencintai Rama, ketika mereka dipertemukan? Mungkinkah jika ia malah mencintai Rahwana? Bukankah
Shinta sosok yang ditakdirkan untuk setia?”
Sapta Arif N.W., Di Hari Kelahiran Puisi

Sapta Arif N.W.
“Aku mencintaimu tanpa tendensi apapun. Aku ingin mencintaimu tanpa alasan yang memperkuat cintaku padamu. Karena jika alasan itu telah memudar, aku takut cintaku hilang bersama alasanku.”
Sapta Arif N.W., Di Hari Kelahiran Puisi

Sapta Arif N.W.
“Perempuan adalah kota yang sepi, tetapi tidak mati. Ia memiliki banyak persimpangan, mobil tua yang kadang terparkir rapi, tidak jarang pula sembarangan di sudutsudut
jalan. Gedung-gedung yang menjulur tinggi, pemukiman, jalan yang lengang, lampu merah hijau di perempatan, sangat sepi. Namun tidak mati. Dia hanya menunggu, seseorang tinggal di dalamnya. Maka jangan pernah meninggalkan seorang perempuan dalam
kesepian.”
Sapta Arif N.W., Di Hari Kelahiran Puisi

Sapta Arif N.W.
“Bisa jadi, rindu adalah jala-jala yang menangkap kisah untuk dikenangkan.”
Sapta Arif N.W.

Sapta Arif N.W.
“Jika aku adalah subjek, maka kau adalah predikat. Kita adalah kalimat utuh yang begitu sederhana.”
Sapta Arif N.W.