Indonesia Quotes
Quotes tagged as "indonesia"
Showing 121-150 of 470

“Tak ada yang lebih merugi
Dari mereka yang kehilangan pagi
Satu-satunya kesempatan menikmati
Sajian Tuhan yang paling murni
Sembari mengintipNya meracik
Takdir kita hari ini”
―
Dari mereka yang kehilangan pagi
Satu-satunya kesempatan menikmati
Sajian Tuhan yang paling murni
Sembari mengintipNya meracik
Takdir kita hari ini”
―

“Butiran gula larut dalam kopi hitam
Taburan bintang larut dalam kelam malam
Pahit manis kenangan teraduk
Kuhirup semalam suntuk”
― Nocturnal Journal
Taburan bintang larut dalam kelam malam
Pahit manis kenangan teraduk
Kuhirup semalam suntuk”
― Nocturnal Journal

“Aku tak ingin seperti hujan
Hanya dirindukan pada waktu tertentu
Dan selebihnya mengganggu
Aku tak ingin seperti matahari
Hanya disukai saat datang dan pergi
Sedang tengah hari disumpah-serapahi
Aku ingin seperti bulan
Penuh atau separuh tetap dicintai”
― Malaikat Cacat
Hanya dirindukan pada waktu tertentu
Dan selebihnya mengganggu
Aku tak ingin seperti matahari
Hanya disukai saat datang dan pergi
Sedang tengah hari disumpah-serapahi
Aku ingin seperti bulan
Penuh atau separuh tetap dicintai”
― Malaikat Cacat

“Aku memang pergi
Tetapi bukan meninggalkanmu
Aku harus melangkah
Tetapi bukan menjauhimu
Ketahuilah, Cinta:
Tak ada jarak yang mampu
Membuatku beranjak darimu”
― Malaikat Cacat
Tetapi bukan meninggalkanmu
Aku harus melangkah
Tetapi bukan menjauhimu
Ketahuilah, Cinta:
Tak ada jarak yang mampu
Membuatku beranjak darimu”
― Malaikat Cacat

“Biarkan saja cinta dibahasakan dengan diam
Kalau kata-kata hanya akan memperkosa kekudusannya
Biarkan saja seribu bahasa tetap tak terterjemahkan
Kalau kata-kata hanya akan mengkhianati arti sebenarnya”
― Nocturnal Journal
Kalau kata-kata hanya akan memperkosa kekudusannya
Biarkan saja seribu bahasa tetap tak terterjemahkan
Kalau kata-kata hanya akan mengkhianati arti sebenarnya”
― Nocturnal Journal

“Jangan salahkan waktu
Jika kelak ia mengkhianatimu
Setiap detik yang kau ulur
Akan mencekikmu di sisa umur”
― Malaikat Cacat
Jika kelak ia mengkhianatimu
Setiap detik yang kau ulur
Akan mencekikmu di sisa umur”
― Malaikat Cacat

“Buku membuat pemikiran dan pengetahuan kita memiliki nyawa dan kakinya sendiri, melebihi penulisnya.”
―
―

“Kadang aku hilang nalar
Ingin menebas segala belukar
Betapa ingin kulompati waktu
Untuk menyeberangkan rindu
Namun denganmu aku percaya:
Menunggu adalah jalan setapak menuju cahaya”
― Nocturnal Journal
Ingin menebas segala belukar
Betapa ingin kulompati waktu
Untuk menyeberangkan rindu
Namun denganmu aku percaya:
Menunggu adalah jalan setapak menuju cahaya”
― Nocturnal Journal

“Adakah yang lebih menggetarkan
Dari sepasang pandang
Yang saling silau tapi saling mencari?”
― Nocturnal Journal
Dari sepasang pandang
Yang saling silau tapi saling mencari?”
― Nocturnal Journal

“Aku ingin berhenti menuliskanmu.
Bosan aku dengan pena, dan enyah saja kau kertas!
Seperti mengerami mimpi yang tak kunjung menetas...”
―
Bosan aku dengan pena, dan enyah saja kau kertas!
Seperti mengerami mimpi yang tak kunjung menetas...”
―

“...orang Bali mempunjai kepertjajaan... kalau gunung Agung meletus ini berarti bahwa rakjat telah melakukan maksiat.”
― Bung Karno: Penyambung Lidah Rakyat Indonesia
― Bung Karno: Penyambung Lidah Rakyat Indonesia

“Meninggalkan orang yang dicintai
Adalah satu hal
Menanggalkan cinta itu sendiri
Adalah hal lainnya”
― Malaikat Cacat
Adalah satu hal
Menanggalkan cinta itu sendiri
Adalah hal lainnya”
― Malaikat Cacat

“Aku air, kamu air
Tak perlu saling kejar
Susuri saja sungai masing-masing
Nanti juga bertemu di laut”
―
Tak perlu saling kejar
Susuri saja sungai masing-masing
Nanti juga bertemu di laut”
―

“Tak ada yang lebih getir
Dari hujan dini hari
Lirih tangis langit yang hanya bisa didengar
Oleh mereka yang sudah lupa rupa pelangi”
― Nocturnal Journal
Dari hujan dini hari
Lirih tangis langit yang hanya bisa didengar
Oleh mereka yang sudah lupa rupa pelangi”
― Nocturnal Journal

“Nada-nadamu berdenting
Menjemput kata-kataku dari hening
Bulan dan bintang perlahan terpejam
Kau dan aku menidurkan malam”
― Nocturnal Journal
Menjemput kata-kataku dari hening
Bulan dan bintang perlahan terpejam
Kau dan aku menidurkan malam”
― Nocturnal Journal

“Manusia adalah malaikat cacat
Cacat oleh nafsu
Manusia adalah fauna sempurna
Sempurna oleh akal”
― Malaikat Cacat
Cacat oleh nafsu
Manusia adalah fauna sempurna
Sempurna oleh akal”
― Malaikat Cacat

“Nagari kita ini semakin banyak amal berjemaahnya. Sesudah salat berjemaah dikampanyekan, kini ada pula korupsi berjemaah oleh pejabat pemda dan anggota dewan. Sebentar lagi lengkap sudah ketika mereka berjemaah masuk penjara. Berlomba-lomba menuju keburukan.”
― Anak Rantau
― Anak Rantau

“Kau dan aku mengalir
Sebagaimana air
Namun semakin mendekati hilir
Semakin aku tak ingin ada akhir
Maka mari jadilah saja hujan
Yang berulang jatuh di permulaan”
― Nocturnal Journal
Sebagaimana air
Namun semakin mendekati hilir
Semakin aku tak ingin ada akhir
Maka mari jadilah saja hujan
Yang berulang jatuh di permulaan”
― Nocturnal Journal

“Hanya pantai yang mampu membaca
Pasang surut hatinya
Hanya laut yang mampu mengeja
Rasa air matanya”
― Nocturnal Journal
Pasang surut hatinya
Hanya laut yang mampu mengeja
Rasa air matanya”
― Nocturnal Journal

“Hanya gunung
Yang mampu membuka segala selubung
Hingga jiwa kita benar-benar telanjang
Larut ke dalam tak terbatasnya ruang”
―
Yang mampu membuka segala selubung
Hingga jiwa kita benar-benar telanjang
Larut ke dalam tak terbatasnya ruang”
―

“Di satu sisi
Aku semestinya kesepian
Sudah sepantasnya gila
Memamah kesendirian
Di lain sisi
Aku punya kamu”
― Nocturnal Journal
Aku semestinya kesepian
Sudah sepantasnya gila
Memamah kesendirian
Di lain sisi
Aku punya kamu”
― Nocturnal Journal

“Tak akan sempat nisan terpahat;
ribuan nama memesan bersama-sama.
Sementara,
mayat-mayat yang belum berangkat,
terbaring berselimut puing-puing...
O, Tsunami,
airmu bermuara di mata kami!”
― Nocturnal Journal
ribuan nama memesan bersama-sama.
Sementara,
mayat-mayat yang belum berangkat,
terbaring berselimut puing-puing...
O, Tsunami,
airmu bermuara di mata kami!”
― Nocturnal Journal

“Kini saatnya kita menumbuhkan mimpi, asa, dan cita agar kemudian bersama-sama kita berusaha untuk menggapainya. Karena cita-cita mereka adalah harapan hidup dan nafas bagi Indonesia di kala Ibu Pertiwi kian menua”
― Menjemput Akhir
― Menjemput Akhir

“Di manapun kakimu berpijak
Ciptakanlah langitmu sendiri
Dan gurati dengan keresahanmu
Jangan berhenti mengabadikan diri”
― Malaikat Cacat
Ciptakanlah langitmu sendiri
Dan gurati dengan keresahanmu
Jangan berhenti mengabadikan diri”
― Malaikat Cacat

“Mencintaimu
Seperti mencintai bayi yang belum sempurna melihat
Tak tahu pasti apa yang kau tangkap dalam geliat
Namun tak jemu kuselami rona kudusmu”
― Nocturnal Journal
Seperti mencintai bayi yang belum sempurna melihat
Tak tahu pasti apa yang kau tangkap dalam geliat
Namun tak jemu kuselami rona kudusmu”
― Nocturnal Journal

“Telah kutemukan hatimu
Tempat terhangat untuk menetaskan rasa
Yang tak mampu kuerami sendiri”
― Nocturnal Journal
Tempat terhangat untuk menetaskan rasa
Yang tak mampu kuerami sendiri”
― Nocturnal Journal
All Quotes
|
My Quotes
|
Add A Quote
Browse By Tag
- Love Quotes 99.5k
- Life Quotes 78k
- Inspirational Quotes 74.5k
- Humor Quotes 44.5k
- Philosophy Quotes 30.5k
- Inspirational Quotes Quotes 27.5k
- God Quotes 26.5k
- Truth Quotes 24k
- Wisdom Quotes 24k
- Romance Quotes 23.5k
- Poetry Quotes 22.5k
- Life Lessons Quotes 20.5k
- Death Quotes 20.5k
- Happiness Quotes 19k
- Quotes Quotes 18.5k
- Hope Quotes 18k
- Faith Quotes 18k
- Inspiration Quotes 17k
- Spirituality Quotes 15.5k
- Religion Quotes 15k
- Motivational Quotes 15k
- Writing Quotes 15k
- Relationships Quotes 15k
- Life Quotes Quotes 14.5k
- Love Quotes Quotes 14.5k
- Success Quotes 13.5k
- Time Quotes 12.5k
- Motivation Quotes 12.5k
- Science Quotes 12k
- Motivational Quotes Quotes 11.5k